Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2014

Gerakan 1000 Langkah Relawan PMI untuk Merapi

Gambar
Kerinduan untuk kembali berkumpul dan bekerja sama semakin menumpuk dirasakan oleh para relawan PMI Se-Jawa Tengah. Setelah dipertemukan dalam peristiwa yang benar-benar menuntut kebersamaan dalam menanganinya pada bencana erupsi Merapi tahun 2010 lalu, para relawan PMI Jawa Tengah merasa telah menemukan keluarga baru. Berpendapat bahwa relawan tidak harus hanya berkumpul ketika bencana tiba, akhirnya diadakanlah suatu acara berkumpul bersama untuk kembali menjalin silaturahmi relawan PMI se-Jawa Tengah. Acara yang bertajuk “Gerakan 1000 langkah relawan PMI untuk Merapi” ini diadakan pada tanggal 28-29 Desember 2013 di Joglo Merapi, Kawasan Desa wisata Selo, kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali yang berada tepat di kaki gunung Merapi sebelah timur. Selain untuk memperingati Hari Relawan yang jatuh pada tanggal 26 Desember, kegiatan ini juga diadakan sebagai ajang temu kangen dan mengenang dahsyatnya bencana Erupsi Merapi pada tahun 2010. Acara tersebut dihadiri oleh beberapa romb

Pelatihan Tanggap Darurat Bencana KSR PMI Unit Perguruan Tinggi se-Kota Semarang

Gambar
T erjadi longsor pada hari Kamis pukul 08.35 WIB (26/12) di perbukitan desa Sukamaju, Kecamatan Gunungpati, Semarang yang mengakibatkan 35 rumah di RT 05/RW 01 rusak. 5 diantaranya bahkan rata dengan tanah, sedangkan 12 rumah rusak berat dan 18 rumah rusak ringan. Setelah mendapat laporan dari Ketua RT setempat, tim tanggap darurat bencan PMI Kota Semarang bekerjasama dengan BPBD Kota Semarang segera menuju ke lokasi bencana dan melakukan mitigasi untuk mengevakuasi korban ke daerah yang lebih aman. Tim shelter segera mendirikan tenda darurat untuk dijadikan sebagai rumah sakit darurat dan menampung warga yang menjadi korban dampak longsoran. Sementara itu tim Triage dan evakuator PMI segera terjun ke lokasi longsor untuk menyelamatkan para korban dan mengevakuasinya ke penampungan sementara. Ditemukan 5 korban tewas tertimpa longsoran dan 7 korban luka berat mendapatkan penanganan darurat di rumah sakit lapangan, 4 orang diantaranya sudah di rujuk ke rumah sakit teer